Ereke adalah salah satu kota di Buton Utara.Jangan anggap remeh kota ini.Jauhhhh...ampun dehhh...jarak kota Ereke di tempuh selama 6 jam lamanya dari kota Bau Bau.Jalan nya pun bukan jalan tol,melainkan jalan Off Road yangdi kelilingi hutan dan jurang.Seremmm..untungnya kami di kawal oleh pasukan atau lebih di kenal ajudan nya Gubernur.
Tapi batin aku menangis.Kehidupan nya jauh bertolak belakang dengan Jakarta. Tidak ada SIGNAL sama sekali.signal telepon dan bunyi suara handphone sangat di rindukan disini.Rumah rumah mereka pun masih Rumah Panggung. Jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain sangat lah berjauhan.Tidak ada LISTRIK,semua menggunakan Motor Listrik.Waduhhh....betah enggak ya.Tidak ada AIR BERSIH.maklum daerah pantai semua airnya agak amis.Apalah daya mesti profesional TOH!!.Mudah mudahan keadaan ini bisa cepat berubah.Enggak tega lihat nya.
Wanita wanita besi!!. salut juga dengan ketahanan fisik mereka. Remuk ini tulang .sedang mereka sepertinya santai santai saja. " Dah biasa kali sayyyyy..." kata Rasmi Kdi. Kebayang enggak seh,mungkin kalau wanita cenggeng sudah tidak mampu bercanda,apalagi menghibur dan menggoyang masyarakat sana. " emberannn...yang penting duta kann..." kata Dina Novita,
0 komentar:
Post a Comment